Medan - Beritabaikindonesia.com
Bendungan Lau Simeme yang berada di Kecamatan sibirubiru kabupaten Deliserdang adalah proyek strategis nasional (PSN) yang masih terus dikerjakan oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWS) S ll dikabarkan rampung tahun 2024 ini.
Proyek tersebut mendapat dukungan lapisan masyarakat, Lembaga juga Pemerintah yang ada di Provinsi Sumatera Utara.
salah satunya Kadis lingkungan Hidup dan kehutanan provinsi Sumut Ir Yuliani Siregar,M Hp disebutkan bahwa mengajak seluruh masyarakat Sumatera Utara agar mendukung proyek strategis nasional yang telah dicanangkan oleh bapak Presiden Republik Indonesia Ir. H Joko Widodo.
" Saya mengapresiasi pembangunan bendungan lau Simeme yang nantinya dapat memberikan manfaat untuk pengairan,pembangkit listrik dan objek wisata ucapnya.
Hal senada juga dikatakan oleh Rektor Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan, Prof DR Nurhayati, MAg, dikatakan nya Bendungan Lau Simeme diyakini mampu mendatangkan multi manfaat sangat besar bagi masyarakat.
bukan hanya menampung air hujan dan mencegah banjir, melainkan juga nantinya bisa menjadi sumber utama pembangkit listrik, jaringan irigasi petani dan menjadi sumber air bersih, destinasi wisata serta olahraga air ungkapnya Senin (18/3/2024).
Manfaat lainnya adalah pengendalian kekeringan dimana bendungan dapat memastikan pasokan air yang cukup untuk keperluan masyarakat terutama untuk air minum dan pertanian,” jelasnya.
Selain kekeringan, ujarnya, bendungan juga bermanfaat menahan banjir bandang yang terjadi akibat cuaca ekstrem, seperti hujan lebat dan longsor.
Diketahui bahwa Pembangunan waduk ini diperkirakan menghabiskan anggaran Rp 1,7 triliun dibangun melalui dua paket pekerjaan, yakni Paket 1 dikerjakan kontraktor PT Wijaya Karya-PT Bumi Karsa (KSO) dan Paket 2 dikerjakan kontraktor PT Pembangunan Perumahan-PT Andesmont Sakti (KSO), meliputi pekerjaan terowongan, bangunan pelimpah dan bangunan pengambilan.
Saat ini progres pembangunan bendungan Lau Simeme sudah mencapai 50 persen dengan target Juni 2024 ini selesai atau 75 hari. Sementara untuk keseluruhan sudah 77 persen (bangunan, fasilitas dan supervisi).
Bendungan Lau Simeme terus digesa untuk diselesaikan pada tajun ini, 2024 oleh Balai Wilayah Sungai Sumatera II dibawah naungan Kementerian PUPR.
Posting Komentar untuk "PSN PUPR ' Bendungan Lau Simeme Tuai Pujian "