Pasca Puluhan Warga Keracunan, Polda Sumut Turunkan Tim Labfor


Medan - Beritabaikindonesia.com

Pasca puluhan warga keracunan, Polda Sumut menurunkan Tim KBR Brimob dan Laboratorium Forensik (Labfor) untuk melakukan penyelidikan dugaan keracunan akibat pembukaan Sumur V1, PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), di Kabupaten Madina.

Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi terkait penanganan warga korban keracunan gas.

"Polda Sumut sudah melakukan langkah penyelidikan dan olah TKP serta mengevakuasi warga yang terdampak ke rumah sakit,” ujar Hadi, Jumat (23/2/2024).

Hadi mengatakan, Tim KBR Brimob merupakan detaseme kimia, biologi, dan radioaktif yang memiliki kemampuan khusus dalam menangani bahan berbahaya.
"Hingga saat ini kasus puluhan warga yang diduga mengalami keracunan masih diselidiki,” tandasnya.

Sebelumnya diketahui, diduga puluhan masyarakat Desa Sibanggor Julu dan Desa Sibanggor Tonga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Panyabungan
karena mengalami keracunan dampak dari pembukaan Sumur V1, PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP).

Kejadian diperkirakan sekira pukul 18.15 WIB. Tampak sejumlah masyarakat di sekitar lokasi berjibaku menyelamatkan beberapa korban yang umumnya orangtua dan anak-anak.

Camat Puncak Sorik Marapi (PSM), Pangeran Hidayat, menerangkan warga lainnya yang tidak terdampak telah dievakuasi ke tempat-tempat aman.

"Peristiwa ini bukan karena kebocoran melainkan pihak perusahaan melakukan pembukaan pada Sumur V1 dan sebelumnya telah disosialisasikan,” ungkapnya.

Posting Komentar untuk "Pasca Puluhan Warga Keracunan, Polda Sumut Turunkan Tim Labfor"